Bismillah…
Arrahman membelah kesunyianku
Membenamkan hati pada kekerdilan terdalam..
Ahhh…
Sungguh Engkau begitu mulia
Begitu bercahaya untuk dilupakan
Apalagi ditiadakan..
Keagungan-Mu tak pernah lekang oleh waktu dan zaman
Selalu menari pada batas-batas nikmat yang tidak pernah ada habis-habisnya..
Aku menisbahkan resah..
Tawa..
Suka..
Cita..
Harap..
Cinta..
Semuanya kucoba untuk meletakkannya pada-Mu
Maka cukuplah Engkau saja..
Cukulah engkau saja ya Rabb….
Cukuplah engkau saja…
Taipei, 20 Oktober 2009
Dalam kepungan Arrahman di sore yang bisu..
~ Yusuf Al Bahi ~