Bismillah..
Dan meskipun angin bergolak
Awan berarak..
Semua kelana tetap harus berhenti..
Entah sampai kapan ia kembali
Namun aku selalu tersadar
Bahwa jejakku masih rapuh
Jiwaku masih terseok..
Semoga,
Ketika raga kokoh berdiri
Nafas kuat menggema
Ada seribu mutiara yang berkilau dijalanan syurga..
Aku masih disini
Di ujung mimpiku..
Taipei, 11 Mei 2010
~ Yusuf Al Bahi ~
di sudut taman hatiku
di tepian waktuku
di batas kesabaranku
Menantimu
dalam bisu
dalam beku
dalam sendu
Menantimu
Selalu… 🙂
dan kuyakin, kau pasti masih tetap tersenyum untukku…
…meski di balik awan kelabu …….