Bulan: Juni 2011

by

Hanya Sedang …….

Bismillah…

Aku hanya sedang TEGANG… itu saja.

Jantung yang berdebar kencang ketika suara orang asing di kejauhan menengahi diskusi demi diskusi. Hati yang jadi tak tenang karena banyaknya urusan operasional ini dan itu, begini dan begitu. Ini memusingkan, tapi juga terasa menyenangkan. Saya hanya tak bs menggambarkannya.

Aku hanya sedang TEGANG.. itu saja

Otak yang tak bisa fokus, sedangkan hasil thesis masih terus belum maksimal dan usaha sudah benar-benar kumaksimalkan meski ditengah keterbatasan waktu, tenaga dan pikiran. Ini sangat membuat tak nyaman. Namun kesadaran bahwa buah dari ujian adalah KENIKMATAN, membuatku tetap bertahan dan mencoba untuk bisa tenang. Karena dengannya, situasi bisa dikendalikan.

Aku hanya sedang TEGANG.. itu saja Baca lebih lanjut →

Iklan
by

Sajak Sore (2)

Bismillah…

 

Pada tatap siang yang panas, dan gugurnya daun-daun di awal summer. Kau menjadi senyum di tiap hariku

Seperti gelegar petir yang mengaung siang ini. Teriakan dan lecutan semangat tanpa suara darimu selalu terdengar dari sini, “hatiku..”

Namun apakah takdir selalu akan berpihak pada sajak perjuangan? sedangkan Tuhan kita mengatakan, “tak selalu”. Namun setiap usaha, selalu akan ada balasannya

Maka sampai di titik inipun, aku masih berusaha. Mengusahakn yang terbaik agar ketika kita bersama, senyum merekahmu selalu akan menjadi bahagiaku Baca lebih lanjut →

by

Ini Soal NYALI

Bismillah…

Kadang ketakutan itu merajalela, merenggut ia yang bernama keyakinan dan menghapuskan harap yg telah tumbuh kuat mengakar. Namun kalau kita paham, bahwa di setiap kebahagiaan yang tercipta, selalu saja pengorbanan itu ada, maka tak pernah ada namanya keinginan untuk berhenti, keinginan untuk mengatakan “cukup sampai disini…”, keinginan untuk sekedar menerjemahkan “haruskah aku benar-benar melangkah ?”. Itu namanya ketakutan, ketakutan yang dimiliki para pengecut yang tak mampu berjuang, atau kasarnya, sebenarnya ia tak PUNYA NYALI.. Ia hanya tak berani berkompromi dengan keterbatasan, ia hanya tak berani untuk mendiskusikan hal-hal yang sudah dianggap tabu, padahal pada dasarnya, Tuhan tak pernah mengatakan itu terlarang. Jadi persoalannya hanya soal NYALI. Yang beranilah yang akan menang, yang beranilah yang akan senantiasa terpelihara semangatnya. Baca lebih lanjut →