Bismillah…

Di riak tawamu
terdengar senandungmu
terlihat jelas di mataku
warna-warna indahmu

Begitulah kamu padaku. Kamu ada rupa-rupa warna yang memberi senandung bagi pagi. Rupa-rupa cerita yang hadir menghiasi para penulis. Hingga rupa-rupa perjalanan yang menghentakkan para pengembara. Kau adalah rupa-rupa keindahan yang pernah hadir dalam benakku, rupa-rupa keajaiban yang selalu saja membuatku berujar.. “anugerah terindah yang pernah kumiliki..”

 menatap langkahmu
 meratapi kisah hidupmu
 kulihat jelas bahwa hatimu
 anugerah terindah yang pernah kumiliki

Harus ku-kata apa  jika memang kau begitu. Bahwa kamu hadir dengan segenap kekurangan dan kelebihanmu. Kesempurnaanmu bukanlah pada tiap penggal kelebihan yang kau punya, tapi menyadarinya dirimu, bahwa bumi ini adalah tempat untuk belajar bersama, membuatmu menjadi semakin purna. Hingga akupun akan terus saja berkata.. “anugerah terindah yang pernah kumiliki.

sifatmu kan selalu
tegar dalam sisiku
tepikan khilafku
dari bunga yang layu

Karena penyempurna jiwa selalu datang dari seseorang yang telah Allah gariskan untuk kita. Maka kau telah menyempurnakan segalanya bagiku. Tentang keluhku yang kau hapus dengan kesyukuran, tentang egoku yang kau kubur dengan pandangan kebersamaan, tentang luapan emosiku yang kau redam dengan seribu ekspresi tak berbahasa, tentang ketidaklurusan yang kau hilangkan hanya dengan senyuman. Apalagi yang kukata jika memang kau telah menyempurnakan jejak yang sebelumnya masih belum absolut. Maka untuk itu, aku selalu ingin berkata.. “Anugerah terindah yang pernah kumiliki..”

 saat kau di sisiku
 kembali dunia teriak
 tegaskan bahwa kamu
 anugerah terindah yang pernah kumiliki

Dan hari ini… Semoga takdir Allah membawaku kembali disisimu. 29 hari.. Mungkin biasa bagi yang lain. Tapi tidak untukku. Terpisah darimu selalu saja membuatku semakin sadar, bahwa kehadiran pelengkap jiwa adalah penyemangat hidup yang selalu akan mampu memberi warna. Maka kau yang bernama cinta, kau yang bernama sayang, kau yang bernama bunda, tetaplah menjadi romansa indah tentang kebersamaan kita, sebab hari ini, semakin kutegaskan di dalam diri.. bahwa kau adalah.. “anugerah terindah yang pernah kumiliki…”

Taipei, 08 Agustus 2011

-setelah lama nda nge Blog-

~ Yusuf Al bahi ~