Bismillah..
Untuk jiwa yang merasai indahnya rasa
Kenapa harus kamu?
Kenapa saat ini?
Saat aku tak ingin merasainya
Saat aku tak bisa memilikinya.
(Syakila – Novel: Islammu adalah maharku)
Apa jadinya jika Cinta sudah terlanjur menyesakkan dada?
Sedangkan jalinannya tak boleh dipupuk terlalu jauh, rasa itu tak boleh berpendar dalam waktu yang terus menerus.
Apa jadinya jika Cinta harus berlawanan dengan beda keyakinan?
Ketika Iman menjadi ujian, ketika nafsu memainkan peran.
Dari novel inilah semua bermula. Kisah cinta menakjubkan dua Insan beda bangsa, suku, dan agama. Saling mengadu rasa dalam perbedaan yang membuat mereka terpisah satu dengan yang lainnya. Kisah berlatar Taiwan yang mempertemukan dua Insan berbeda keyakinan.
Novel ini, adalah novel ringan tentang cinta seorang Prof. Muda asal Taiwan, Prof. Yo Ming Chen, yang jatuh cinta dengan muslimah asal Indonesia sekaligus mahasiswa Master bimbingannya, Syakila namanya.
Interaksi yang lahir dari aktivitas seorang Professor dan anak bimbingannya perlahan menjadi sebuah daya tarik yang masing-masing dari mereka tak bisa menolaknya.
Namun Iman tetap menjadi yang utama. Syakila tetaplah seorang muslimah dengan Iman yang membuncah di dada.
Bagaimanakah kisah cinta dua Insan ini?
Anda bisa temukan di Novel terbaru saya,
“Islammu adalah maharku.”
Will be released soon!
Mohon do’a dan dukungannya!
sepertinya menarik 🙂
Ditunggu launchingnya 🙂
wow 😀
🙂
wah keren Ka Ario berkarya terus, pengen beli bukunya segera
Ditunggu launchingnya
Wah seru kayanya, ditunggu mas hehe
Siip 🙂
Ping balik: [Tentang Mimpi] Akhirnya menembus Gramedia | Menjadi Sederhana Itu Indah...
Ping balik: 2015 in review | Menjadi Sederhana Itu Indah…