Bismillah…
Kali ini saya akan memberikan kesempatan hadiah novel perdana saya: Islammu adalah Maharku yang sudah mulai di display di Gramedia mulai 29 Juni 2015 (area Jabodetabek). Dari tepi sungai Uji di Kyoto, saya menulis kuis berhadiah 3 buah Novel perdana saya. Caranya mudah, silahkan ikut petunjuk di bawah ini:
Untuk Twitter:
- Re-Twitt info kuis ini;
- Mentag 3 friend ada di Twitter
- Menjawab pertanyaan “Apa mimpi trbsar Anda & apa alasannya” ke tag
#KuisNIAM dan di mention ke akun @Ariomuhammad87 atau memberikan jawaban lewat komen di halaman blog ini.
Untuk Facebook:
- Menshare info kuis ini di timeline Anda
- Men-tag tiga teman Anda untuk ikut kuis ini baik di komen maupun di share timeline kalian.
- Menjawab pertanyaan “Apa mimpi trbsar Anda & apa alasannya” lewat komen di halaman kuis di blog ini.
Untuk yang tidak punya Sosmed:
Cukup dengan memberikan komen di halaman blog ini dari pertanyaan: “Apa mimpi trbsar Anda & apa alasannya”
Keterangan:
- Tersedia 3 buah novel untuk 3 orang pemenang dengan syarat berdomisili di Indonesia
- Semua ongkir ditanggung penulis
- Pemenang dipilih secara subjektif oleh penulis berdasarkan komen yang dianggap paling baik.
Ditunggu partisipasinya.
Tentang Novel: Islammu Adalah Maharku
Untuk jiwa yang merasai indahnya rasa
Kenapa harus kamu?
Kenapa saat ini?
Saat aku tak ingin merasainya
Saat aku tak bisa memilikinya.
(Syakila – Novel: Islammu adalah maharku)
Apa jadinya jika Cinta sudah terlanjur menyesakkan dada?
Sedangkan jalinannya tak boleh dipupuk terlalu jauh, rasa itu tak boleh berpendar dalam waktu yang terus menerus.
Apa jadinya jika Cinta harus berlawanan dengan beda keyakinan?
Ketika Iman menjadi ujian, ketika nafsu memainkan peran.
Dari novel inilah semua bermula. Kisah cinta menakjubkan dua Insan beda bangsa, suku, dan agama. Saling mengadu rasa dalam perbedaan yang membuat mereka terpisah satu dengan yang lainnya. Kisah berlatar Taiwan yang mempertemukan dua Insan berbeda keyakinan.
Novel ini, adalah novel ringan tentang cinta seorang Prof. Muda asal Taiwan, Prof. Yo Ming Chen, yang jatuh cinta dengan muslimah asal Indonesia sekaligus mahasiswa Master bimbingannya, Syakila namanya.
Interaksi yang lahir dari aktivitas seorang Professor dan anak bimbingannya perlahan menjadi sebuah daya tarik yang masing-masing dari mereka tak bisa menolaknya.
Namun Iman tetap menjadi yang utama. Syakila tetaplah seorang muslimah dengan Iman yang membuncah di dada.
Bagaimanakah kisah cinta dua Insan ini?
Anda bisa temukan di Novel saya,
“Islammu adalah maharku.”
BIOGRAFI PENULIS
Ario Muhammad adalah seorang pemerhati sastra dan puisi yang rutin menulis sejak tahun 2007 di blog pribadinya. Beberapa tulisannya di muat di situs ww.dakwatuna.com dan beberapa majalah di Taiwan, seperti INTAI dan SALAM. Penulis adalah salah satu penggiat FLP Taiwan. Menamatkan sekolah SD di Malifut, Halmahera Utara dan sempat merasakan konflik SARA di tahun 1999-2000. Tahun 2002 penulis lulus dari SMP Negeri 4 Ternate, kemudian di tahun 2005 penulis menamatkan sekolah menengahnya di SMA Negeri 1 Ternate dan melanjutkan kuliahnya di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) jurusan Teknik Sipil. Selama SMA penulis beberapa kali mewakili propinsi Maluku Utara di berbagai lomba tingkat nasional seperti Lomba Siwa Teladan dan duta Anak Indonesia.
Lulusan terbaik Fakultas Teknik UMY ini, kemudian mendapatkan beasiswa S2 dari National Taiwan University of Science and Technology (NTUST) dan melanjutkan pendidikan masternya di Taiwan tahun 2009-2011 dan lulus dengan predikat Cumlaude. Saat ini penulis sedang melanjutkan studi PhD-nya di University of Bristol-UK dalam bidang Multi-Hazard (earthquake and tsunami) risk analysis dengan sponsor beasiswa DIKTI 2014.
Penerima Arthur Holmes Travel Grant 2015 dari Geological Society of London dan International Strategic Fund 2015 untuk menjadi visiting researcher di Kyoto University ini sempat memenangkan sayembara menulis memperingati hari Kartini oleh Pro-U Media pada tahun 2012 dan rutin menuangkan idenya di blog pribadinya http://www.ariomuhammad.com.
Novel Islammu adalah maharku adalah buku ke-2 dari penulis setelah sebuah memoar perjalanan studinya di Taiwan dituang dalam buku Notes of 1000 days in Taiwan (Diva Press 2013). Novel ini adalah novel pertama yang dipersembahkan untuk istri dan anak tercintanya,Ratih Nur Esti Anggraini dan Muhammad DeLiang al-Farabi.
Review Novel Islammu adalah Maharku:
“Jika kamu berislam dan melamarku lagi, Islammu adalah maharku. Islammu adalah jalan untuk menyatukan kita,” ujar Syakila ketika menolak lamaran Prof. Chen, dosen pembimbingny dlm program tesis S2 di NTUST, Taiwan.
Sejak d tolak itu… Prof. Chen mencari tahu ttg islam. Menyakinkan diri dn mencr tahu sejati diriny.
Tanpa sepengatahuan Syakila, Prof. Chen menjelajah beberpa masjid d Taiwan termsk d kota kelahiranny d Khaosiang.
Semua butuh proses yg sgt panjang ketika seseorg berpindah agama utk memeluk Islam. Perjuanganny dimulai dari dirinya sendiri…
Ketika adek memperlihat buku ini kpd sy. Sy tertarik dgn jdlny kemudian coverny.
Alur cerita yg ringan, bahasa sederhana, dn penulisny mampu menempatkan dn mw d bawa kemana pembacanya.
Sy sgt terharu ketika hrs melalui bagian2 bab dlm buku ini. Terharu krn kesadaran sy sbg seorg muslim d ketuk. Kenapa wanita hrs berhijab, sholat yg hrs dilaksanakan tepat wkt yg hrs dilaksanakan penuh kedisiplinan dn jg tanggung jwb krn sholat adl sebuah kewajiban utk seorg muslim…
Ah.. pengarangny pun mengingatkan d sana sini tanpa pernah disadari bahwa Islam bukanlah agak yg memaksa tetapi agama yg penuh kedamaian.
Sy suka dgn lamaran Prof. Chen utk Syakila… 
Nilai : 4/5 *(pendpt egois yg posting)
Sy dibuat menangis oleh Prof. Chen
Dari Endang – Jakarta
Menjadi Sederhana Itu Indah... 
Mas ario numpang ikutan kuis yah
Mimpi terbesar saya adalah melakukan perubahan hidup dengan mendirikan perusahaan yang dapat mensejahterakan masyarakat dilingkungan.
terima kasih mas 🙂
Mimpi terbesar saya adalah suami saya mendapat hidayah dari Allah SWT untuk kembali menjadi Mualaf, krn saya telah gagal menjadikannya sebagai seorg mualaf sejati .. walau itu terlihat tidak mungkin dikarenakan beliau sendiri penganut agama yg kuat ( dan taat ) namun tidak ada yg tak mungkin jika Allah berkehendak, Aamiin …
Amiiin.. Terima kasih partisipasinya Mba Heni!
Mimpi terbesar saya adalah melihat anak saya bertumbuh kembang menjadi pribadi yang islami dan berguna bagi masyarakat serta taat pada orang tuanya 🙂 trima kasih.
Amiin ya Rabb..
Apa impian terbesarmu dan apa alasannya?
Yang pertama, aku ingin sekali disuatu saat nanti aku yang akan memberi uang kepada orangtuaku, bukan mereka yang memberi uang kepadaku. Dan, di suatu saat nanti aku ingin bekerja untuk mereka, bukan mereka yg bekerja untukku. Kenapa? Karena selama ini aku hanya bs menggantungkan segala kebutuhan hidupku kpd orangtua. Bahkan aku sadar, aku selalu meminta barang yg terbilang tidak cukup penting untuk kebutuhanku. Dan mereka menurutinya. Maka dari itu, aku ingin berbalas budi thd mereka atas sgl tetes keringat mrk selama ini. Meskipun aku tau, sebesar apapun kepedulian/kebaikan anak thd orang tua tdk akan sebanding dg kepedulian org tua thd anak. Namun, disitu aku coba untuk memposisikan diriku sbg anak yg baik dan berbakti, untuk orang tuaku. Menurutku itu sudah lebih dr cukup bagiku.
Lalu, berikutnya aku ingin memberangkatkan org tua umrah, kalau bs ya haji (amiin). Krn, dulu Papa prnh bilang dg ku bhw dia sgt ingin sekali berangkat umrah. Disitu, aku mulai tergerak utk mewujudkannya. Dan semoga apa yg nanti saya berikan kpd org tua saya ,setidaknya bs membuat mereka tersenyum. Itu saja 🙂
@Bintang_Ach
Amiin ya Rabb.. Semoga segera terwujud cita2nya..
Impian terbesar saya
Saya ingin membahagiakan kedua orang tua, saya ingin buat mereka bangga dengan kesuksesan apapun saya nantinya yang penting ridha Allah bersama saya. Karena dari dalam kandungan sampai sebesar sekarang mereka telah merawat saya,mendidik saya,membiayai saya sekolah.Sebagai seorang anak membuat mereka bangga adalah cara saya bersyukur memiliki orang tua seperti mereka.
My beloved mamak dan ayah
Great! Terima kasih sudah berpartisipasi, Semoga terwujud impiannya..
mimpi terbesar saya, pengen membahagiakan ortu. karena sampe saat ini, rasa nya masih jauh membuat mereka bahagia..
Amiin.. Trm kasih sudah berpartisipasi.
Impian terbesar saya adl membahagiakan ibu saya semampu saya, berusaha memenuhi keinginannya, serta dpt membantu adik saya agar dapat membuat ibu bangga pd kami berdua
Amiin.. Smg sgr terwujud.
mimpi terbesarku adalah mengangkat derajat orangtua ku. yaitu dengan cara mencari ilmu setinggi-tingginya, ilmu yang bermanfaat dunia akhirat.
Assalammu’alaykum,
Impian terbesar Saya adalah menjadi Wanita Shalihah
Alasannya:
Menurut Saya menjadi wanita Shalihah itu menjadi wanita yang mampu memenuhi tanggung jawab kepada Tuhannya, serta sesama manusia(keluarga, masyarakat,.).
Sehingga bukan hanya kebahagiaan dunia yang didapat ( ketika memenuhi tanggung jawab kepada sesama), kebahagiaan akhirat pun akan di dapat, dengan memenuhi semua tanggung jawab kepada Allah SWT.
Great opinion. Trm kasih sdh berpartisipasi.
Mimpi terbesar saya sebenarnya ada dua yaitu menjadi penulis yang dapat menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi orang lain. Karya yang dapat menginspirasi dan memotivasi diri sendiri dan orang lain.
Menjadi guru juga merupakan mimpi terbesar saya, karena saya ingin membagikan ilmu saya pada anak bangsa, bisa mencerdaskan anak bangsa yang nantinya akan meneruskan perjuangan pahlawan bangsa kita. Mengajarkan ilmu-ilmu agama yg dapat menjadi pondasi dalam menjalani kehidupan yang penuh lika-liku ini. Dan saya ingin mencerdaskan anak bangsa karena saya ingin bangsa ini terbebas dari penjajahan, ingin sumber daya alam yang ada pada bangsa ini bisa diolah oleh bangsa ini, tanpa harus memberikan harta bangsa ini pada bangsa lain.
Insya Allah dengan menjadi guru, saya bisa tersenyum bahagia, karena saya bisa membagikan ilmu saya dan mempunyai anak didik yang akan saya bimbing untuk memajukan bangsa. Semoga mimpi itu bisa menjadi nyata. Berbagi kebaikan bagi sesama adalah hal yang paling luar biasa,karena dalam hidup ini, kita harus bisa memberikan kebaikan pada orang lain. Kebahagiaan orang lain merupakan kebahagiaan diri sendiri. 🙂
Mimpi terbesar saya adalah bisa menjadi anak yg membanggakan kedua orang tua saya.. bisa memberangkatkan kedua orang tua saya untuk pergi haji… dan mendapatkan suami yg sholeh yg bisa membimbing saya menjadi istri yg sholehah..
Impian terbesar saya ialah menjadi seorang penulis. Sebuah mimpi besar yang butuh perjuangan keras. Ya, alasannya karena saya suka dengan dunia baca-tulis. Baik itu novel fiksi, islami, maupun biografi. Apapun saya baca. Karena di setiap bacaan akan ada ilmu baru yang saya terima bahkan bisa saya terapkan dalam hidup saya sendiri. Mewujudkannya bukanlah hal yang mudah jika tanpa didasari oleh usaha dan doa. Bukan hanya itu saja, restu dari orangtua dan dukungan dari kerabat adalah hal yang penting untuk memacu semangat saya. Untuk saat ini, saya hanyalah seorang pemimpi yang sedang belajar merangkak mencari jalan untuk mewujudkannya. Belajar dan terus belajar. InsyaAllah, Tuhan mendengar segala doa hamba-Nya. Man Jadda Wa Jadda…
Terima kasih, 🙂
Mimpi terbesar saya ada 2 :
1. Ingin menjadi istri dan ibu yang baik untuk suami dan anak-anak kelak. Karena itu, saya sedari sekarang masih banyak belajar dalam hal apapun itu, agar nantinya saat saya menikah, saya bisa menjadi istri, teman, sahabat, ibu, kakak, adik untuk suami saya. Saya juga belajar bagaimana cara berinteraksi dengan anak-anak, apa saja yang mesti saya berikan nantinya ke anak-anak saya, tentunya hal-hal yang baik. Saya menginginkan anak saya nantinya hafal Al-Qur’an dan menjadi pribadi yang baik serta penerang pelita hati untuk kami orang tuanya.
2. Ingin menjadi penulis. Saya ingin menceritakan kisah hidup saya kepada khalayak, agar apa yang saya jalani selama ini, apabila itu baik bisa ditiru oleh banyak orang. Namun, apabila itu buruk, mohon jangan ditiru. Ingin menyalurkan hobi yang terpendam dan berbagai segala macam info yang saya miliki kepada semua orang yang membaca karya saya nantinya.
Apa mimpi trbsar Anda & apa alasannya
Mimpi terbesar saya adalah ingin membahagiakan orangtua, dan berguna bagi semua orang. Dan untuk mewujudkan itu semua saya ingin mejadi seorang penulis. Kenapa? Karena dengan menjadi penulis, saya ingin orangtua saya bangga dengan karya-karya yang telah saya terbitkan, dan juga dengan karya-karya saya, saya ingin orang-orang mendapatkan pelajaran yang bisa dipetik.
Dan, saya ingin mewujudkan impian orangtua saya agar saya bisa menjadi istri dan ibu yang baik, dan ini juga termasuk impian saya hehe. Karena itu, mulai dari sekarang, saya akan mempersiapka diri saya lahir dan batin, mengejar karir yang mungkin tidak akan bisa saya gapai lagi jika sudah menikah karena sibuk mengurus anak, meperdalam agama, dan belajar memasak tentu saja. Semoga impian saya terwujud, Aamiin
jika di tanya tentang sebuah impian
impian terbesarku ya pertama adalah menjadi perempuan yang baik… perempuan sebagai anak yang patuh pada orang tuanya, perempuan sebagai saudara yang bersikap baik, perempuan sebagai istri yang menjadi bidadari surga suaminya hingga suaminya ridho terhadapnya dan perempuan sebagai ibu yang mendidik putra-putri nya menjadi hamba yang mencintai Allah dan Rasul-Nya
kedua adalah menjadi seorang guru.. yang insya Allah membagi ilmu yang bermanfaat pada generasi penerus bangsa
aamiin
Assalamualaikum…
Mimpi terbesar saat ini ialah bisa terus memperbaiki diri tuk jadi wanita yang amanah dan istiqomah alasannya agar ALLAH mudahkan jalan ku menuju Sunnah-Nya dipertemukan dengan pria yg sholeh dan di karuniai keturunan yang sholeh & sholeha. Aamiin Allahumma Aamiin.
mimpi terbesar saya adalah menjadi saya yang sejatinya
saya yang sebagai mana Ia ciptakan
saya yang tak lagi tertunduk lesu bila getaran akan kata-kata menyesakkan menyeruak datang
saya yang nanti tak lagi diradang rindu akan kesempurnaan
saya yang ingin jadi tangkisan, walau tak se-memesona rangkaian kelopak sakura, atau oase di tengah gurun panas tak berbatas
saya yang akan tetap jadi saya walau mungkin tak ada yang kagum terperangah
saya yang ingin jiwa saya utuh akan alasan-alasan manis tentang nikmatNya
saya yang akan tetap melalui hidup dengan ritme yang lembut, tak mendayu-dayu, atau bahkan tunggang langgang karena obsesi
karena dengan mencinta diri, dekatlah saya pada Ilahi
karena dengan cinta ini, dunia akan tahu bahwa saya punya eksistensi
dan dengan segenap rasio dan akal…
saya akan tetap berdiri,
Wena’ mb
Impian terbesar dalam hidup saya adalah menjelajah dunia. mencari hal baru yang tidak pernah saya dapatkan sebelumnya, belajar dan mengamlakanya. saya ingin tahu, apa arti Tuhan yang sesungguhnya dalam hidup saya. karena banyak orang berkata bahwa saya telah jauh dari Tuhan saya. maka saya ingin menjelajah dan mencari tahu. apa makna hidup dan Tuhan bagi saya.
Mas.. ikutan ya.. sudah saya Share di FB Nandia Anggraeni..
Mimpi terbesar saya adalah bisa membawa orang tua saya ke tanah suci. Kalaupun belum bisa memberangkatkan haji, paling tidak saya ingin memberangkatkan mereka umroh.
diantara semua hal, entah kenapa ke tanah suci adalah impian terbesar saya. Rasanya apapum yang saya berikan di dunia ini tidaklah sebanding dengan semua pengorbanan dan jasa mereka berdua. jadi paling tidak membawa mereka ke rumah Allah bisa sedikit menyenangkan hati orang tua saya.. :’)
bismillah…
impian terbesarku adalah bisa menjadi seorang anak sholihah.. menjadi ladang amal bagi orang tuaku.. karena anak perempuan yg sholihah akan memudahkan orang tuanya masuk surga.. tidak ada yang lebih baik dari surga untuk membalas semua kasih dan pengorbanan orangtuaku untukku.
disusul dengan menjadi istri yang sholihah untuk suamiku nanti, menjadikan rumah damai karenaku.
kemudian menjadi ibu yang sholihah yang mampu mendidik anak-anaknya menjadi pejuang di jalan Allah..
insya Allah aku sedang berusaha menjalani proses untuk menggapai impian menjadi wanita sholihah itu..
karena aku ingin menempati surga bersama orang tuaku, suamiku, dan anak-anakku kelak.. aamiin.. 🙂
fb: Ten Alten
Bismilah.
Mimpi terbesar saya adalah mendirikan taman baca di lingkungan tempat tinggal saya. Anak-anak kecil si desa saya selalu saya membawa Hp kemana-mana, memutar lagu goyang dumang sambil ikut menari. SUngguh saya prihatin. Dulu saat saya masih kecil saya selalu membaca, dirumah saya tidak ada buku Anak/ majalah anak. Saya membaca buku pelajaran kakak saya. Tapi anak kecil sekarang sudah berbeda keadaannya.
Saya ingin menaikkan minat baca anak-anak remaja bahkan kalau bisa semua kalangan, jadi saya ingin sekali mempunyai taman baca. Saya selalu bermimpi bisa sharing bacaan, membacakan cerita untuk anak-anak, memilihkan buku untuk mereka yang meminta rekomendasi di taman baca saya kelak.
Untuk mimpi ini saya sedikit-sedikit menabung untuk beli buku. menyempatkan ikut semua kuis berhadiah buku (walaupun jarang menang) agar buku dirumah saya cepat banyak dan keinginan saya tercapai. Saya berasal dari keluarga yang tidak begitu mampu, saja juga masih SMA jadi sulit untuk saya mengumpulkan banyak buku dalam waktu singkat.
Semoga keinginan ini tercapai dan semoga suatu saat saya akan menjumpai anak-anak yang membawa buku saat bermain dan melupakan hpnya.
salam
Wulida (@Jm_nim)
Mimpi terbesar saya adalah ingin mempunyai klinik herbal sendiri dan ingin punya perkebunan tanaman herbal d.daerah saya sendiri sehingga saya bisa memproduksi dan memasarkan produk saya sendiri..
Dan supaya saya bisa memperkerjakan para buruh tani d.daerah saya agar mereka mendapatkan pekerjaan yg tetap.
Semoga dalam 5 tahun ke depan impian saya bisa terwujud untuk punya kebun herbal sendiri.
Amin
Mimpi terbesarku adalah menjadi sastrawan. Aku sangat ingin mengambil prodi sastra Indonesia di salah satu Universitas. Tetapi kedua orang tuaku tidak menghendaki hal itu. Mereka ingin aku mengambil jurusan yang berbau-bau komputer. Alasannya, “Nanti kalau sudah wisuda gampang cari kerjanya.” Awalnya, aku sangat bimbang dan terbebani dengan keinginan orang tuaku. Dan sekarang aku memutuskan untuk mondok di salah satu pondok pesantren. Karena aku tau, mondok adalah keinginan kedua orangtua ku. Dan mereka sangat menyetujui hal itu. Aku belum pernah melihat mereka sebahagia itu ketika aku mengatakan, “aku mau mondok dulu, kuliahnya tahun depan.” Dan aku rasa, sekarang mimpiku hanya ingin memperbaiki diri dan membuat kedua orang tuaku bahagia. Karena mimpi menjadi sastrawan hanya akan tercapai jika kedua orang tuaku meridhoi, maka Allah SWT juga akan meridhoi.
Mimpi terbesar saya adalah selain membahagiakan kedua orangtua saya dan segala tetek benegeknya. Saya juga mempunyai 3 bahkan lebih mimpi lainnya di antara lain
1. saya ingin menjadi seorang pebulutangkis seperti Susi Susanti
Alesannya karena saya ingin mengharumkan nama bangsa Indonesia, dan saya juga ingin membuktikan kepada negri lain bahwa kemampuan pebulutangkis Indonesia tak serendah yang mereka pikirkan, dan membuktikan kepada orang yang pernah mengucilkan saya, berkata bahwa saya hanya seorang cewek lemah yang tak bisa apa-apa.
2. Ingin menjadi seorang pengusaha
Alesannya hanya karena saya beranggapan menjadi seorang pengusaha itu pasti memberi bayaran kepada bawahannya atau karyawannya, dari situ saya berfikir kegiatan ini seperti sedekah, walau kenyataannya ini seperti barter, mereka menyumbangkan pikiran dan tenaganya sedangkan para bos menyumbangkan uangnya. Lagi dan lagi ini bisa saja merdampak kepada membanggakan nama keluarga dan bangsa jika memang perusahannya bisa sukses.
3. Menjadi seorang penulis
Alasannya karena saya ingin memberi sebuah motivasi atau dorongan kepada seluruh masyarakat yang ada di negara ini dari novel yang saya keluarkan nantinya. Dengan saya berjanji seperti ini, saya serasa mendapatkan dorongan untuk menulis hal-hal yang menurut semua orang itu penting.
Semoga tuhan mengabulkan semua mimpiku. Aamiin.
Dan terakhir menurut saya mengubah sebuah akhlak itu bukan sebuah cita-cita melainkan keharusan karena itu salah satu syarat untuk mewujudkan mimpi membahagiakan kedua orangtua. dengan kita mempunyai akhlah dan sikap yang baik saja mereka pasti sudah sangat senang, dengan beranggapan bahwa mereka tidak salah didik anaknya selama anaknya tumbuh menjadi besar.
Impian terbesar saya adalah MENIKAH!
karena menikah itu melengkapi separuh Dien…
karena menikah itu mengikuti sunah Rasulullah Muhammad SAW… sehingga kelak Beliau Insya Allah akan mengakui saya sebagai umatnya….
karena menikah Insya Allah akan membuat orangtua saya merasa tenang dan bahagia melihat anak perempuannya menemukan pasangan hidupnya…
karena menikah Insya Allah saya memiliki kesempatan untuk memperoleh pahala istri yang solehah…
karena menikah Insya Allah saya memiliki kesempatan untuk melahirkan, membesarkan & mendidik anak-anak yg soleh & solehah yg akan mendoakan saya & suami jika kelak kami telah tiada.
Mimpi terbesar saya adalah iman selalu utuh,Sholat harus khusyu,Penyakit istri bisa disembuhkan,saya n istri meninggal dalam keadaan khusnul khotimah dan disatukan dalam surga-Nya.
Alasan:
iman naik turun,Sholat tidak bisa khusyu…
Mas Ario,tolong doakan kami sekeluarga ya…
Mimpi terbesar saya jelas ingin berkumpul dengan saudara di surga kelak, sebesar apapun mimpi yang saya miliki tidak ada yang bisa menandingi nya. Karena perjuangan untuk mendapatkan hal ini bukan hanya sekedar sekolah bertahun-tahun jadi sarjana lalu mendapat kerja dan akhirnya sejahtera. Itu semua bisa dilakukan hanya separuh dari hidup. Tapi untuk berkumpul di surga kelak saya harus berusaha sepanjang hidup saya, menahan godaan setan agar terhindar dari dosa sekecil apapun. Memang saya bukan makhluk Allah yang sempurna tapi saya berusaha sempurna agar kelak saya bisa mengajak orang yang saya sayangi untuk tinggal di Surga. Hal ini memang banyak yang bilang sepele, lebih susah mensejahterakan hidup dengan harta berlimpah. Tapi mereka gak sadar godaannya untuk melangkah ke nereka itu besar. Jadi mimpi saya ingin berkumpul di surga bersama orang tua, adik, suami dan anak kelak
terima kasih mas Ario
Saya ingin menyampaikan pada orang – orang lewat novel – novel yang kelak akan saya tulis dan terbitkan bahwa novel tidak hanya sebagai sarana menghibur ketika kita sedang butuh hiburan, tetapi juga bisa menjadi sarana dakwah dan menyampaikan berbagai pesan dan pelajaran baik itu kehidupan maupun ilmiah. Sejumlah orang di sekitar saya beranggapan bahwa novel bukanlah sesuatu yang besar yang bisa benar – benar diapresiasi. Saya selama ini juga sering merasa bahwa saya kurang mendapatkan dukungan dari orang – orang di sekitar saya untuk menjadi seorang penulis. Saya ingin menunjukkan pada mereka bahwa saya bisa menjadi orang yang berguna melalui tulisan – tulisan saya. Kelak Insya Allah saya akan tunjukkan bahwa saya bisa membahagiakan orangtua saya walaupun ‘hanya’ dengan novel – novel karya saya.
Pun saya berharap bahwa melalui novel, saya bisa menyampaikan pesan – pesan yang ingin saya sampaikan. Selama ini saya merasa bahwa saya lebih mudah memelajari sesuatu jika sesuatu itu disampaikan melalui tulisan yang memiliki alur cerita. Oleh karena itu, saya ingin melakukan hal yang sama: menyampaikan pesan melalui tulisan yang memiliki alur cerita; sehingga orang – orang yang biasanya lebih mampu memahami sesuatu melalui tulisan beralur cerita bisa mendapatkan pilihan lebih banyak.
Semoga generasi penerus bangsa Indonesia menjadi generasi yang gemar membaca.
‘Because reading is one of the joys of life, and once you begin, you can’t stop. And you’ve got so many stories to look forward to.’ – Ben C,
@Jirayuri
Mimpi terbesar saya jadi orang sukses serta bermanfaat, istiqomah dalam beragama, dan membanggakan orang tua.
Alasannya yg pertama, karena saya ingin hidup dengan layak serta menghidupkan dan mengembangkan pendidikan anak bangsa terutama pendidikan tentang agama dan pendidikan formal di SD karena saya sekarang menuntut ilmu dijurusan PGSD , yang kedua adalah demi membuktikan rasa syukur dan rasa cinta kepada Allah SWT serta untuk mendapat manfaat didunia dan di akhirat, yang ketiga saya ingin mewujudkan apa yang orang tua inginkan kepada kita.
bismillah, impian terbesar? yang pasti saya ingin sekali berjodoh dengan suami yang sholeh, dari situ inshaa Allah bisa terwujud keluarga sakinah dan lahir anak-anak yang sholeh dan sholehah. Hidup dalam nuansa islami yang memenuhi setiap sudut kehidupan, turut berkontribusi dan bermanfaat didalamnya, terutama orang tua yang sangat saya cintai, keluarga yang saya sayangi, dan saudara-saudara semuslim.
mimpi saya
Menjadi pemimpin yg di percaya dan baik seperti abu bakar shiddiq
brani dan tegas seperti umar bin khattab
Pemalu seperti ustman bin affan
Sederhana seperti ali bin abi tholib
mimpi terbesar dalam hidup ku adalah bisa jadi anak sholeha yang bisa membahagiakan orang tua dunia dan akhirat. bisa buat bangga orang tua dan keluarga dengan kemampuanku. bisa berguna dan membantu orang orang yang ada disekitarku. bisa memberi contoh yang terbaik buat adik dan orang disekelilingku. karena bahagia rasanya bisa lihat senyum orang2 disekeliling kita, terlebih orang yang kita sayangi karena perbuatan kita yang baik terhadap mereka
Mimpi terbesar dihidup saya adalah Ingin membelikan kedua orang tua saya rumah yg nyaman. alasannya karena selama ini mereka tinggal dirumah kakek nenek pengen mereka tinggal dirumah sendiri dengan suasana yang sejuk dan aman dan tempat berlindung sampai hari tua nanti.
Mimpi Terbesar dihidup saya adalah mendapatkan seorang istri yang betul-betul dekat dengan Allah, dan merupakan wanita yang baik dimata allah serta dia bisa membantu saya membimbing calon anak kami untuk menjadi anak yang soleh dan solehah sehingga kami bisa menjadi keluarga yang harmonis nan bahagia.
Twitter: @basaruddinrtg
Impian terbesar saya untuk saat ini adalah untuk menjadi penulis, karena saya ingin menunjukkan dunia bahwa anak seumuran saya – yang masih duduk di bangku SMP – bisa membuat buku-buku atau pun novel yang berdaya menjadi buku-buku national best seller. Saya ingin menunjukkan bahwa remaja-remaja seumuran saya tidak bisa dianggap tidak berguna, karena generasi muda-lah yang akan meneruskan bangsa ini.
Congrats bro. Sudah terbit karyanya ya? dimana bisa didapatkan?
Di Gramedia Pak. Thank you!
impian terbesar saya saat ini adalah saya ingin punya suami sesuai dengan kriteria islam,yang mampu jadi imam keluarga,mampu menjadi tulang pungung keluarga,sehingga saya ga usah hrs kerja ,karena posisi saya di tempat kerja tidak mengijinkan saya berhijab.
Mimpi terbesar saya adalah menjadi penulis muda yang baik di usia remaja, alasannya karena saya hobi mengoleksi, membaca, &menulis. Karena Menulis adalah keabadian sepanjang masa.
Saya ingin memberikan contoh yang baik untuk para remaja agar terus berkarya sesuai kemampuan yang dimiliki. Sering membaca buku adalah ladang ilmu pengetahuan.