Bismillah…
Tulisan ini adalah bagin dari Self Management Project yang saya dedikasikan untuk membahas masalah manajemen diri. List artikelnya bisa di lihat di sini.
Bagi penggemar Linkin Park di era 2000-an, kemarin mungkin menjadi hari yang menyedikhkan bagi mereka. Chester Bennington, vokalis group rock ini ditemukan meninggal dikediamannya karena gantung diri. Saya tidak perlu menjabarkan betapa fenomenalnya keberhasilan recording indie music rock group ini di zamannya, karena banyak orang sudah tahu. Namun cerita tragis dibalik bunuh dirinyalah yang ingin saya tuliskan.
Dalam rilis berita kematian Mr. Bennington oleh BBC [1], alasan kenapa sehingga ia bunuh diri karena putus asa dengan hidupnya sendiri. Sudah bertahun-tahun dia berjuang untuk terlepas dari jerat minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang. Keputusan mengakhiri hidupnya sendiri karena terinspirasi dari seorang vokalis band rock Amerika yang lain, Audioslave, yaitu Chris Cornell yang terlebih dahulu mengakhiri hidupnya beberapa bulan lalu.
“You have inspired me in ways you could never have known… I can’t imagine a world without you in it.”
Penggalan kalimat diatas adalah gambaran betapa seorang Chris Cornell begitu berarti dalam hidupnya.